Kamis, 01 Mei 2014

DO'A QUNUT DAN DASARNYA

BAB I
PENDAHULUAN


Latar belakang

Masalah furu’iyah dalam agama Islam memang menjadi sebuah kajian yang sangat menarik bila dicermati sehingga terkadang menjadi sebuah perbedaan yang mencolok apabila difahami secara sepihak, terlebih menjadi ajang perdebatan yang tak berujung sehingga terkadang dijumpai golongan yang tidak sejalan diklaim tidak mengikuti aturan dalam agama Islam secara benar.
Hal seperti inilah yang seharusnya diluruskan dengan jalan menelaah kembali dasar hokum yang benar sehingga bagi yang menjalankan merasa lebih mantap mengamalkan, begitu juga bagi yang tidak mengamalkan tidak mengklaim sesat atau pembid’ahan terhadap golongan lain.
Begitu juga dengan pelaksanaan doa Qunut dalam Shalat, terdapat perbedaan dalam ummat Islam, ada sebagian golongan yang melakukan juga meninggalkannya dalam rangkaian Shalat yang disunnahkan untuk membacanya. Hal ini terjadi bukan tanpa alasan mengingat banyaknya literature Islam yang dijadikan acuan masing-masing golongan yang memang berbeda antara golongan satu dengan yang lain sedangkan perbedaan dalam Islam selama tidak keluar dari koridor syariah apalagi aqidah adalah merupakan rahmat bagi ummat Islam itu sendiri.
Disinilah yang membuat kami menulis makalah agar bisa dijadikan media pembahasan dalam memahami kajian keilmuan tentang amaliah aswaja yang dalam makalah ini kami angkat pembahasan seputar pelaksanaan doa Qunut, semoga menjadi tambahan Khazanah keilmuan bagi kami khususnya serta para pembaca pada umumnya.

Rumusan masalah
Berdasarkan judul yang telah dipilihkan. Mengingat cakupan permasalahan tentang pelaksanaan doa Qunut terjadi Khilafiyah oleh para ulama, maka penulis perlu membatasi masalah-masalah pada makalah ini ke dalam beberapa rumusan masalah, diantaranya:
1.    Pengertian Qunut dan Macam- macamnya
2.    Hukum membaca Qunut dalam shalat
3.    Cara melakukan doa qunut

Tujuan penulisan
Pada dasarnya tujuan penulisan karya tulis ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu tujuan umum dan khusus. Tujuan umum dalam penyusunan makalah ini adalah untuk menyelesaikan tugas mata kulian Ahlussunnah Wal Jamaah 1 semester ganjil.
Adapun Tujuan khusus penyusunan makalah ini adalah :
1.    Mengetahui Pengertian Qunut dan Macam- macamnya
2.    Mengetahui Hukum membaca Qunut dalam shalat
3.    Mengetahui cara melakukan doa qunut
  
BAB II
LANDASAN TEORI
 

A.    Pengertian Qunut
Secara bahasa (etimologi) Kata Qunut berasal dari kata Qanata yang artinya patuh dalam mengabdi (kepada Allah). Qunut mempunyai beberapa arti, antara lain berarti tegak, taat berbakti, berdoa sambil berdiri, berlaku ikhlas dan berdiam diri dalam sholat mendengarkan bacaan imam. 
Adapun pengertian Qunut menurut istilah (terminology), adalah Dzikir-dzikir  khusus yang mencakup atas doa dan pujian kepada Allah SWT. Dengan menggunakan Syighat-syighat atau bentuk kalimat yang dikehendaki serta mencakup kandungan doa dan pujian tersebut
Syeikh Nawawi al-Bantani menambahkan dalam kitab al-Tsimar al-Yani’ah bahwa Qunut adalah Dzikir-dzikir  khusus yang mencakup atas doa dan pujian kepada Allah SWT. Walaupun berupa ayat al-Qur an, jika rangkaian dzikir tersebut tidak mencakup atas doa dan pujian kepada Allah SWT. Maka tidak termasuk Qunut baik itu dilaksanakan dalam shalat Subuh maupun Shalat Witir.  Dikatakan oleh sebagian Ulama bahwa dalam Qunut Witir ditambahkan ayat akhir dari surat al-Baqoroh dengan ketentuan harus diniatkan sebagai Qunut, karena pembacaan ayat selain rukun  yang berdiri hukumnya makruh.
Ayat akhir dari surat al-Baqoroh adalah sebagai berikut :
رَبَّنَا لاَ تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِيْنَا أَوْ أَخْطَئْنَا, رَبَّنَا وَلاَ تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِنَا, رَبَّنَا وَلاَ تُحَمِّلْنَا مَا لاَ طَاقَةَ لَنَا بِهِ, وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا, أَنْتَ مَوْلاَنَا فَانْصُرْناَ عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِيْنَ.
Pengertian Qunut  juga bisa dimaknai sebagai sebuah doa yang disisipkan dalam sholat, yang dibaca ketika i’tidal (berdiri setelah bangun dari ruku’) sesudah membaca lafadz ”sami ’allahu liman hamidah” pada rakaat terakhir sholat shubuh atau sholat witir yang dilakukan setelah pertengahan bulan Ramadhan.
B.    Macam-macam Qunut
Di dalam Islam, pelaksnaan doa Qunut secara garis besar terbagi menjadi dua macam:
1.    Qunut Shalat Subuh  yaitu doa Qunut yang dibaca pada waktu I’tidal (berdiri setelah ruku’) setiap akhir roka’at pada shalat subuh dan shalat Witir pada pertengahan akhir Ramadhan,   Qunut Jenis ini dihukumi dengan Sunnah Ab’adl yakni sunnah yang termasuk bagian dari shalat sehingga ketika ditinggalkan maka dianjurkan untuk menggantinya dengan sujud sahwi

2.    Qunut Shalat Witir  yaitu doa Qunut yang dibaca pada waktu I’tidal (berdiri setelah ruku’) setiap akhir roka’at shalat Witir pada pertengahan akhir Ramadhan, yakni dari malam 16 bulan Ramadhan sampai akhir Ramadhan, Qunut Jenis ini dihukumi dengan Sunnah Ab’adl dikalangan ulama Syafi’iyah  

3.    Qunut Nazilah yaitu Qunut yang dilakukan atau dibaca saat adanya bencana Semisal terjadi bencana besar yang melanda suau daerah, kelaparan, diserang musuh dsb. Qunut ini juga dibaca pada rakaat terakhir setiap shalat fardlu akan tetapi tidak dianjurkan/disunnahkan sujud sahwi ketika meninggalkannya karena tidak termasuk sunnah Ab’adl

BAB III
PEMBAHASAN

 Hukum Membaca Qunut Subuh
Di dalam madzab Syafi’i sudah disepakati bahwa membaca doa Qunut dalam shalat subuh pada I’tidal rekaat kedua adalah Sunnah Ab’adl. artinya diberi pahala bagi yang mengerjakannya dan bagi yang lupa mengerjakannya disunnahkan menambalnya dengan sujud  syahwi. Hal ini sebagaimana dikutip oleh KH. Muhyiddin Abdusshomad dari kitab Al-Majmu’  oleh Imam Nawawi dalam:
Dalam madzab Syafi’i disunnatkan Qunut pada waktu shalat subuh baik ketika turun bencana atau tidak. Dengan hukum inilah berpegang mayoritas ulama salaf dan orang-orang yang sesudah mereka. Dan diantara yang berpendapat demikian adalah Abu Bakar as-shidiq, Umar bin Khattab, Utsman bin affan,  Ali bin abi thalib, Ibnu abbas, Barra’ bin Azib – semoga Allah meridhoi mereka semua.(Al-Majmu’ Al Majmu’ Syarh Al Muhadzdzab Juz 1 Hal. 504) 
Pada dasarnya persoalan membaca Qunut atau tidak dalam shalat shubuh telah menjadi perselisihan di kalangan ulama sejak generasi salaf yang shaleh. Menurut Imam Abu Hanifah dan Imam Ahmad bin Hanbal, membaca Qunut tidak disunnahkan dalam shalat shubuh. Sementara menurut Imam Malik dan Imam al-Syafi’i, membaca Qunut disunnahkan dalam shalat shubuh. Kedua pendapat tersebut, baik yang mengatakan sunnah atau tidak, sama-sama berdalil dengan hadits-hadits Rasulullah SAW. Hanya saja pendapat yang satunya berpandangan bahwa riwayat yang menerangkan bahwa Rasulullah SAW tidak membaca Qunut itu lebih kuat. Sementara pendapat yang satunya lagi berpendapat bahwa riwayat yang menerangkan bahwa Rasulullah SAW membaca Qunut justru yang lebih kuat. Jadi pandangan kaum Salafi-Wahabi dan golongan lainya yang sependapat dengan mereka yang mengatakan bahwa membaca Qunut itu tidak ikut Rasulullah SAW adalah salah dan tidak benar.
Berikut ini adalah perbedaan pendapat para Imam Madzahib al-Arba’ah  tentang pelaksanaan doa Qunut dalam shalat: 
1.    Madzab Hanafi :
Disunatkan Qunut pada shalat witir dan tempatnya sebelum ruku. Adapun Qunut pada shalat subuh tidak disunatkan . Sedangkan Qunut Nazilah disunatkan tetapi ada shalat jahriyah saja.
2.    Madzab Maliki :
Disunnatkan Qunut pada shalat subuh dan tempatnya yang lebih utama adalah sebelum ruku,  tetapi boleh juga dilakukan setelah ruku. Adapun Qunut selain subuh yakni Qunut witir dan  Nazilah, maka keduanya dimakruhkan.
3.    Madzab Syafi’i
Disunnatkan Qunut pada waktu subuh dan tempatnya sesudah ruku . Begitu juga disunnatkan Qunut nazilah dan Qunut witir pada pertengahan bulan ramadhan.
4.    Madzab Hambali
Disunnatkan Qunut pada shalat witir dan tempatnya sesudah ruku . Adapun Qunut subuh tidak disunnahkan.Sedangkan Qunut nazilah disunatkan dan dilakukan diwaktu subuh saja.

Dalil-dalil pelaksanaan doa Qunut
Perbedaan pendapat oleh para ulama diatas semuanya bukan tanpa alasan, semua melalui proses ijtihad dengan beistinbat dari sumber hokum utama yaitu al-Qur’an dan as-Sunah. Diantara dalil yang menjadi umber hokum mereka antara lain:
1.    Riwayat dari Anas bin Malik RA. :
مَا زَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقْنُتُ فِي الْفَجْرِ حَتَّى فَارَقَ الدُّّّّّّّنْيَا
“Rasulullah SAW tidak henti membaca Qunut dalam shalat Fajar hingga beliau meninggal dunia” (Musnad Ahmad bin Hambal)
Melihat dari hadits diatas terlihat jelas bahwa Rasulullah melaksanakan doa Qunut dalam shalat Subuh sampai beliau wafat.
2.    Riwayat dari Anas bin Malik RA . :
اَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَنَتَ شَهْرًا بَعْدَ الرُّكُوْعِ يَدْعُوْ عَلَى أَحْيَاءِ الْعَرَبِ ثُمَّ تَرَكَهُ (متفق عليه) وَزَادَ الدارقطني : فَأَمَّا فِى الصُّبْحِ فَلَمْ يَزَلْ يَقْنُتُ حَتَّى فَارَقَ الدُّنْيَا
“Bahwa sesungguhnya Nabi Muhammad SAW. Melakukan Qunut selama sebulan setelah ruku’ mendoakan atas segolongan orang Arab kemudian meninggalkannya” (Muttafaq’Alaih) Imam Daruquthni menambahkan : adapun didalam shalat Shubuh maka beliau tidak henti-hentinya melakukan Qunut sampai beliau meninggal dunia”

Hadits ini yang dijadikan rujukan oleh para ulama tentang disunnahkannya Qunut Nazilah disetiap shalat ketika terjadi bencana taupun serangan musuh. Alwi Abbas al-Maliki mengomentari pada lafadz  ثُمَّ تَرَكَهُ ini bahwa setelah sebulan Rasul melakukan Qunut beliau meninggalkan di empat Shalat Fardlu kecuali Shubuh. Adapun dalam shalat Shubuh beliau lakukan secara terus menerus sebagaimana hadits nomer 1 diatas.

3.    Riwayat dari Anas bin Malik RA . :
اَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ لاَ يَقْنُتُ اِلاَّ اِذَا دَعَا لِقَوْمٍ اَوْ دَعَا عَلَى قَوْمٍ
“Bahwa sesungguhnya Nabi Muhammad SAW. Tidak Melakukan Qunut kecuali ketika beliau mendoakan kebaikan suatu kaum  atau keburukan suatu kaum ”

Hadits ini juga yang dijadikan rujukan oleh para ulama tentang disunnahkannya Qunut Nazilah. Dengan ini dpat diketahui bahwa doa Qunut dilakukan ketika terjadi hal-hal yang genting dikalangan umat Islam.

4.    Riwayat Said bin Thariq al-Asyja’i RA.  :
قُلْتُ ِلأَبِيْ, يَا أَبَتِ إِنَّكَ قَدْ صَلَّيْتَ خَلْفَ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَبِيْ بَكْرٍ وَعُمَرَ وَعُثْمَانَ وَعَلِيٍّ أَفَكَانُوْا يَقْنُتُوْنَ فِى الْفَجْرِ؟ قَالَ أَيْ بُنَيّ مُحْدَثٌ.
“Aku berkata kepada bapakku: wahai bapakku, sesungguhnya engkau telah shalat dibelakang Rasulullah SAW., Abu Bakar, Umar, Utsman dan Ali, apakah mereka melakukan Qunut di Shalat Fajar? Beliau menjawab, wahai anakku, itu sesuatu yang baru (diada-akan)”.

Hadits ini yang dijadikan rujukan imam Ahmad dan Imam Hanafi tentang tidak dilakukannya Qunut dalam shalat Subuh.
Adapun macam-macam rangkaian doa Qunut yang dipakai dalam Shalat antara lain :
a)    Bacaan doa Qunut yang paling utama yang warid (diajarkan langsung) oleh Nabi Muhammad SAW.
اَللّهُمَّ اهْدِنِىْ فِيْمَنْ هَدَيْتَ، وَعَافِنِى فِيْمَنْ عَافَيْتَ، وَتَوَلَّنِىْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ، وَبَارِكْ لِىْ فِيْمَا اَعْطَيْتَ، وَقِنِيْ شَرَّمَا قََضَيْتَ، فَاِ نَّكَ تَقْضِىْ وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ، وَاِ نَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ، وَلاَ يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ، تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ، فَلَكَ الْحَمْدُ عَلَى مَا قَضَيْتَ، اَسْتَغْفِرُكَ وَاَتُوْبُ اِلَيْكَ، وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ
b)    Bacaan doa Qunut Umar bin al-Khatttab
َاللَّهُمَّ إِنَّا نَسْتَعِيْنُكَ وَنَسْتَغْفِرُكَ وَلاَ نَكْفُرُكَ وَنُؤْمِنُ بِكَ, وَنَخْلَعُ مَنْ يَفْجُرُكَ, اَللَّهُمَّ إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَلَكَ نُصَلِّيْ وَنَسْجُدُ, وَاِلَيْكَ نَسْعَى وَنَحْفِدُ, نَرْجُوْ رَحْمَتَكَ وَنَخْشَى عَذَابَكَ, إِنَّ عَذَابَكَ الْحِدَّ بِالْكُفَّارِ مُلْحَقٌ, اَللَّهُمَّ عَذِّبِ الْكَفَرَةَ الَّذِيْنَ يَصُدُّوْنَ عَنْ سَبِيْلِكَ, وَيُكَذِّبُوْنَ رُسُلَكَ, وَيُقَاتِلُوْنَ أَوْلِيَاءَكَ, اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ, وَالْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ, وَأَصْلِحْ ذَاتَ بَيْنِهِمْ, وَاَلِّفْ بَيْنَ قُلُوْبِهِمْ, وَاجْعَلْ فِى قُلُوْبِهِمُ اْلإِيْمَانَ وَالْحِكْمَةَ, وَثَبِّتْهُمْ عَلَى مِلَّةِ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ, وَأَوْزِعْهُمْ أَنْ يُوْفُوْا بِعَهْدِكَ الَّذِيْ عًاهَدْتَهُمِ عَلَيْهِ, وَانْصُرْهُمْ عَلَى عَدُوِِِّكَ وَعَدُوِّهِمْ اِلَهَ الْحَقِّ وَاجْعَلْنَا مِنْهُمْ. 

Para Ulama Syafi’iyah berpendapat bahwa disunnahkan menggabungkan kedua Qunut ini yakni antara Qunut yang diriwayatkan oleh Sayyidina Hasan bin Ali bin Abi Thalib dengan Qunut yang pernah dibaca oleh Umar bin Khattab, jika digabungkan maka yang paling shohih adalah mengakhirkan Qunut Umar, jika memilih salah satunya maka lebih utama yang awal, akan tetapi penggabungan ini hanya disunnahkan jika seseorang shalat secara munfarid (sendirian) atau seorang Imam dengan ridlonya jamaah dengan memanjangkannya .

Seperti yang telah diterangkan diatas bahwa Qunut memuat dzikir-dzikir  khusus yang mencakup atas doa dan pujian kepada Allah SWT. Maka secara fiqih tidaklah terbatas pada dua rangkaian doa diatas, akan tetapi rangkaian doa apapun yang memuat dua kriteria (doa dan pujian) maka bisa dikategorikan sebagai Qunut . Misalnya :
اَللَّهُمَّ اغْفِر لِيْ يَا غَفُوْرُ
Lafadz diatas mengandung unsur doa yakni  اَللَّهُمَّ اغْفِر لِيْ  (Ya Allah ampunilah aku) dan pujian (Tsana’) yakni يَا غَفُوْرُ  (wahai Dzat yang maha pengampun) maka jika ditarik kesimpulan dari pengerian terminologi Qunut bisa mencukupi sebagai Qunut

Tempat melaksanakan doa Qunut
Seperti yang telah diterangkan diatas bahwa Tempat Qunut menurut mayoritas para ulama adalah Sesudah ruku’ pada rekaat terakhir seperti yang tersebut dalam kitab Al-majmu  bahwa : “Tempat Qunut itu adalah sesudah mengangkat kepala dari ruku’. Ini adalah ucapan Abu Bakar as-shidiq, Umar bin Khattab dan Utsman bin Affan serta Ali bin Abi Thalib RA.
Imam Nawawi menyebutkan pendapat ulama Syafi’iyah bahwa Qunut itu disunnahkan untuk senantiasa dilakukan dalam shalat shubuh. Adapun diselain shalat shubuh maka ada tiga pendapat dan pendapat yang benar dan masyhur adalah bahwa jika terjadi bencana seperti (serangan musuh), kekeringan, wabah, kekurangan air, marabahaya yang menimpa kaum muslimin atau sejenisnya maka mereka (kaum muslimin) disunnahkan melakukan Qunut di semua shalat wajib dan jika tidak terjadi becana maka tidak (Qunut) ini yang disebut dengan Qunut Nazilah.
Imam Malik dan Syafi’i berpendapat bahwa membaca Qunut bisa dilakukan didalam sholat shubuh namun tidak demikian halnya Imam Abu Hanifah dan Ahmad yang berpendapat bahwa tidak disunnahkan membaca Qunut didalam shalat shubuh atau shalat wajib lainnya. Jadi membaca Qunut bisa dilakukan di setiap shalat fardhu saat terjadi suatu bencana, musibah atau marabahaya yang menimpa kaum muslimin, baik shalat shubuh, zhuhur, ashar, maghrib maupun isya.
Akan tetapi tidaklah disyariatkan melakukan Qunut di saat shalat maghrib atau shalat fardhu lainnya kecuali shubuh - sebagaimana pendapat Imam Malik dan Syafi’I diatas - ketika tidak ada musibah, bencana atau marabahaya yang menimpa kaum muslimin
.
 Cara melaksanakan doa Qunut
Semua doa memerlukan adab dan tata cara sesuai dengan ketantuan masing-masing seperti halnya disunnahkan mengangkat kedua tangan ketika berdoa, mengusapkan kedua telapak tangan sesudahnya dll. Dalam pelaksanaan doa Qunut terjadi perbedaan pendapat oleh para ulama mengenai tata cara doa sebagaimana umumnya. Pertama, yang paling shohih adalah disunnahkan mengangkat kedua tangan dengan tidak mengusapkannya setelah selesai doa. Kedua, disunnahkan mengangkat kedua tangan dan mengusapkannya setelah selesai doa. Dan ketiga, tidak disunnahkan mengangkat kedua tangan dan tidak pula mengusapkannya setelah selesai doa.
Syeikh Nawawi al-Bantani mengatakan, disunnahkan mengangkat kedua tangan dengan sejajar kedua bahunya dan terbuka dalam doa Qunut sekalipun ketika membaca Tsana’ (pujian) seperti halnya doa-doa yang lain karena itba’, dan di sunnahkan pula mengangkat bagian dalam telapak tangan kearah langit ketika berdoa memohon keberhasilan sesuatu yang ingin diraih serta membalikkan telapak tangan ketika memohon dijauhkan dari hal yang tidak di inginkan, .
Disunnahkan juga bagi imam membaca doa Qunut dengan keras baik dalam shalat yang jahriyah maupun sirriyah sebatas dapat didengar oleh para jamaah walaupun sebagaimana bacaan keras ketika membaca Surat al-Qur an. Bagi orang yang shalat sendirian disunnahkan membaca pelan pada selain Qunut nazilah, adapaun dalam Qunut nazilah maka disunnahkan membacanya dengan keras. Bagi makmum disunnahkan mengamini dengan keras ketika mendengar bacaan imamnya begitu juga ketika bacaan shalawat juga disunnahkan untuk diamini seperti yang di ilhaq-kan oleh ath-Thabari menurut pendapat yang mu’tamad (kuat)


BAB IV
PENUTUP


A.    Kesimpulan
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa do’a Qunut merupakan bagian dari shalat subuh dan witir dipertengahan akhir Ramadhan dan bersifat sunnah ab’adl yakni bagian dari Shalat yang ketka ditinggalkan baik karena lupa ataupun disengaja maka disunnahkan pula untuk menggantinya denga sujud sahwi dan boleh diterapkan dalam beberapa shalat yang telah ditentukan sebagai bentuk Qunut Nazilah karena hal-hal yang melatar belakanginya seperti terjadinya encana dll. Seperti yang telah dibahas dalam pembahasan makalah ini.

B.    Saran
Seorang ahli hikmah berkata “Idza tamma al-amru bada naqshuhu” artinya ketika sesuatu telah sempurna (selesai) maka akan terlhat kekurangannya” begitu juga dengan makalah yang penulis susun sudah pasti banyak kekurangan yang menanti untuk disempurnakan oleh siapapun yang lebih tahu dan berkompeten dibidangnya, maka dari itu apa yang tertuang dalam makalah ini masih sangat perlu untuk dikaji dan diteliti secara lebih mendalam sehingga nantinya menjadi suatu disiplin ilmu yang benar dan bermanfaat bagi semua.

DAFTAR PUSTAKA

Abdusshomad, Muhyiddin, Fiqih Tradisionalis Surabaya: Pustaka Bayan kerjasama dengan Khalista, 2006. Cet. 5
Al-Atsqalani, Ibnu Hajar,  Bulugh al-Maram  Surabaya: Dar  al-Ihya, al-Kutub al-Arabiyah,  t.th
Al-Bantani, Abi Abdil Mu’thi, Muhammad Nawawi, Kasyifah Al-Syaja Syarh Safinah Al-Naja  Semarang : cv. Pustaka Al-Alawiyah. t.th
Al-Bantani, Muhammad Nawawi, al-Tsimar al-Yani’ah Syarh a-Riyadl al-Badi’ah, Semarang : cv. Pustaka Al-Alawiyah, t.th
Al-Maliki, Alwi Abbas dan Hasan Sulaiman al-Nuri, Ibanah al-Ahkam Syarh Bulugh al-Maram, Surabaya: Al-Hidayah,  t.th
An-Nawawi, Abi Zakariya Yahya bin Syarafuddin, , al-Adzkar  (Surabaya: Al-Hidayah, t.th
Munawwir,  Ahmad Warson,  Kamus Al_Munawwir , Surabaya : Pustaka Progressif, 2002. Cet. 25

MANAQIB


Pengertian Manaqib, Penjelasan tentang Manaqib, Tata Cara Manakib, Pandangan Islam Tentang Manaqib, Sejarah Hidup Syaikh Abdul Qadir Jailani, Nama Lengkap Syaikh Abdul Qadir Jailani, yang di maksud dengan manaqib, Sejarah Hidup Syeh Abdul Qodir Jailani, Makalah Manaqib, Makalah Tentang manaqib, Pembahasan Tentang Manaqib, Definisi Manaqib, mata kuliah Aswaja Tema Manaqib,
Makalah Manaqib



                                                             KATA PENGANTAR
    Alhamdulillahi Robbilalamin, puji syukur kami haturkan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat, taufiq serta hidayahnya sehingga tugas pembuatan makalah dengan judul MANAQIB ini dapat terselesaikan meskipun dengan berbagai macam halangan dan tak lupa syalawat beserta salam semoga selalu tercurahkan kepangkuan baginda nabi agung Muhammad SAW yang kita nanti-natikan syafa’atnya kelak di yaumul kiamah nanti. Amin
    Makalah ini disusun sebagi tugas disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Aswaja yang diberikan kepada pemakalah.
    Semoga dengan tersusunnya makalah ini dapat menambah khazanah keilmuan kenasionalisme dan memberikan manfa’at bagi pembaca dan pemakalah dalam penyusunan makalah ini, penyusun menyadari masih banyak kesalahan dan kehilafan di dalamnya. Oleh karena itu kritik dan sarannya yang bersifat membangun senantiasa saya harapkan demi penyempurnaan makalah ini .


                                                                                                                    Jepara , 25 Oktober 2013

                                                                                                                         Kelompok 7





                                                                          DAFTAR ISI

KATA  PENGANTAR.........................................................................................1
DAFTAR ISI.......................................................................................................2
BAB I   PENDAHULUAN.................................................................................3
A.    Latar Belakang............................................................................................3
B.    Rumusan Masalah.......................................................................................3
C.    Tujuan Penulisan.........................................................................................3   
BAB II  PEMBAHASAN...................................................................................4
A.    Manaqib.......................................................................................................4
1.    Penjelasan tentang Manaqib.........................................................................4
B.    Tata Cara Manakib.......................................................................................5
C.    Pandangan Islam Tentang Manaqib.............................................................6
D.    Sejarah Hidup Syeh Abdul Qodir Jailani....................................................8
BAB III  PENUTUP............................................................................................10
A.    Kesimpulan.................................................................................................10
B.    Saran............................................................................................................10
C.    Kata Penutup................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................12







BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
Syekh Abdul Qadir al-Jaylani merupakan tokoh sufi paling masyhur di Indonesia. Peringatan Haul waliyullah ini pun selalu dirayakan setiap tahun oleh umat Islam Indonesia. Tokoh yang diyakini sebagai cikal bakal berdirinya Tarekat Qadiriyah ini lebih dikenal masyarakat lewat cerita-cerita karamahnya dibandingkan ajaran spiritualnya.Terlepas dari pro dan kontra atas kebenaran karamahnya, Biografi (manaqib) tentangnya sering dibacakan dalam majelis yang dikenal di masyarakat dengan sebutan manaqiban. Nama lengkapnya adalah Abdul Qadir ibn Abi Shalih Abdullah Janki Dusat al-Jaylani. Al-Jaylani merupakan penisbatan pada Jil, daerah di belakang Tabaristan. Di tempat itulah ia dilahirkan. Selain Jil, tempat ini disebut juga dengan Jaylan dan Kilan.Maka didalam makalah ini akan membahaskan tenatang manaqib.
B.    Rumusan Masalah
Dalam makalah ini, rumusan masalah yang akan di kaiji diantaranya :
•    Apa yang di maksud manaqib ?
•    Bagaimana tata cara membaca manakib ?
•    Bagaimana Pandangan Islam Tentang Manaqib ?
•    Bagaimana Sejarah Hidup Syeh Abdul Qodir Jailani ?
C.    Tujuan Penulisan
Tujuan dalam pembuatan makalah ini diantaranya :
•    Untuk mengetahui apa yang di maksud dengan manaqib ?
•    Untuk mengetahui Bagaimana tata cara membaca manakib ?
•    Untuk mengetahui Bagaimana Pandangan Islam Tentang Manaqib ?
•    Untuk mengetahui Bagaimana Sejarah Hidup Syeh Abdul Qodir Jailani ?

BAB I
PEMBAHASAN

A.    MANAQIB

1.     Penjelasan tentang Manaqib
Kata “MANAQIB” berarti “Riwayat Hidup”. Penggunaan kata MANAQIB tersebut, biasanya dikaitkan dengan sejarah kehidupan seseorang yang dikenal sebagai tokoh besar pada suatu masyarakat, seperti tentang perjuangannya, silsilahnya, akhlaknya, dan lain-lain.
Sebenarnya, sejak jaman dulu (sebelum, semasa hidup, sesudah wafat) Nabi Muhammad SAW, manakiban (pembacaan manaqib) sudah ada dan diuraikan di dalam Al-Qur’an; seperti manaqib Maryam, manaqib Dzulqarnain, manaqib Ash-Habul Kahfi, dan lainnya.
Firman Allah SWT di dalam Surah Al-Mu’min, ayat 78:
“Dan sesungguhnya telah Kami utus beberapa orang rasul sebelum kamu, di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antara mereka ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak dapat bagi seorang rasul membawa suatu mukjizat, melainkan dengan seizin Allah; maka apabila telah datang perintah Allah, diputuskan (semua perkara) dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.”
Firman Allah SWT di dalam Surah An-Nisaa’, ayat 164:
“Dan (Kami telah mengutus) rasul-rasul yang sungguh telah Kami kisahkan tentang mereka kepadamu dahulu, dan rasul-rasul yang tidak Kami kisahkan tentang mereka kepadamu. Dan Allah telah berbicara kepada Musa dengan langsung” (***
(***Allah berbicara langsung dengan Nabi Musa a.s. merupakan keistimewaan Nabi Musa a.s., dan karena Nabi Musa a.s. disebut: Kalimullah sedang rasul-rasul yang lain mendapat wahyu dari Allah dengan perantaraan Jibril. Dalam pada itu Nabi Muhammad s.a.w. pernah berbicara secara langsung dengan Allah pada malam hari di waktu mi’raj.
Ayat-ayat di atas apabila diteliti, maka didapat pengertian bahwa kita dianjurkan Allah SWT untuk melakukan penelitian sejarah, baik yang berasal dari Al-Qur’an, Al-Hadits, maupun sumber lain yang dapat dipercaya. Dan selanjutnya dianjurkan untuk diceritakan kepada umat (secara lisan maupun tulisan)
Manaqiban itu suatu bentuk kegiatan upacara pembacaan riwayat hidup seorang tokoh ulama (sufi) yang sangat kharismatik dan memiliki banyak karomah, seperti Syaikh ‘Abdul Qodir Jilani, Syaikh Samman, Syaikh Hasan Syadzili, dan lain sebagainya. Dengan maksud, antara lain:
1.    Untuk mencintai dan menghormati dzurriyyah Nabi Muhammad SAW. Seperti firman Allah SWT di dalam Surah Asy-Syura, ayat 23. Katakanlah: “Aku tidak meminta kepadamu sesuatu upahpun atas seruanku kecuali kasih sayang dalam kekeluargaan.” Pengertian ayat tersebut, bahwa seseorang yang mencintai atau menghormati sesama keluarga sangat dipuji Allah SWT; apalagi mencintai dan menghormati keluarga nabi Muhammad SAW.
2.    Untuk mencintai para shalihin, auliya’, dan lainnya. Seperti anjuran Nabi Muhammad SAW, seperti diurai di dalam hadits “Siapa saja yang memusuhi wali-KU, maka aku umumkan perang kepadanya” (HR. Bukhory dari Abi Hurairah)
3.    Untuk meneladani perilaku kesufiannya.

B.    Tata Cara Manakib  
Sudah menjadi budaya dalam membaca manaqib harus terlebih dahulu diawali dengan khadloroh dan kemudian membaca tahlil bersama-sama,pemimpin atau yang membaca manaqib baru memulai membaca manaqib dengan beberapa membaca sholawat nabi.
    Manaqib yang dibaca mayoritas masyarakat adalah kitab atau buku yang dikarang oleh al-Mukarrom Ibnu Latif Hakim muslikh Ibn Abdurrohman al-Maroqi.

C.    Pandangan Islam Tentang Manaqib
Banyak kita jumpai orang yang sangat mengagung-agungkan “ibadah” bacaan manaqib bahkan melebihi ibadah sunnah. Mereka berkeyakinan agar “wasilahnya” cepat sampai dan terkabul. Misalnya, membuat ayam ungkep utuh (ingkung-Jawa), yang dimasak oleh wanita suci dari hadast, lalu yang boleh menyembelih harus orang sudah berijazah dari gurunya (telah mengkhatamkan bacaan manaqib sebanyak 40 kali). Di saat pembacaan manaqib, sudah menjadi keyakinan bagi para jamaahnya untuk membawa botol berisi air yang diletakkan di depan Imam atau gurunya, konon air tersebut dipercaya membawa berbagai macam berkah. Khasiat lainnya yakni apabila seseorang mempunyai keinginan tertentu (usaha dan rejeki lancar, pandai, atau nadhar lainnya), mereka membaca bersama-sama pada hari yang ditentukan, misalnya tiap Rabu Kliwon, Pon, bahkan ada yang disertai dengan pembakaran kemenyan atau parfum wewangian agar ruh sang tokoh hadir ikut mendoakannya, karena “konon” ada pendapat bahwa Syaikh Abdul Qodir Jaelani pernah berkata, “Dimana saja dibacakan manaqib-ku aku hadir padanya” 
Para pelaku manaqib tersebut berkeyakinan, bahwa bacaan itu adalah suatu amalan agung yang di ajakan guru-gurunya meskipun tidak jelas sumber asalnya. Namun jika kita kaji lebih dalam, kata manaqib berasal dari “manqobah” berarti kisah tentang kesolehan, dan amal seseorang. Jadi membaca manaqib, sama saja dengan membaca biografi atau cerita kebaikan seseorang Namun sayang, manaqib disini banyak mengisahkan cerita-cerita bohong, dan tidak masuk akal. Ironisnya lagi, dengan dalih sebagai bukti kecintaannya kepada waliyullah, mereka selalu membaca, mengingat, bahkan memanggil dan memohon roh wali yang sudah mati (Abdul Qodir Jailani-red) untuk perantara.
 Jika sudah seperti ini yang di dapat adalah…..kesyirikan. Karena menghadirkan roh orang yang sudah mati adalah mustahil, yang datang adalah jin yang berubah rupa atas bantuan tukang sihir bangsa jin. Sedangkan berbagai cara dan persyaratan ritual manaqib sangat mirip sekali dengan cara-cara zaman jahiliyah dan budaya orang-orang musyrik dalam berinteraksi dengan para dewanya (bangsa jin). Bedanya sekarang mereka beralasan tidak menyembah roh tapi sebagai bentuk taqarruban (mendekatkan diri) dan wasilah (perantara) kepada Allah. Padahal Allah sendiri telah memperingatkan dengan keras dan tegas dalam firman-Nya:
“Jika kamu menyeru mereka, mereka tiada mendengar seruanmu; dan kalaupun mereka mendengar, mereka tidak dapat memperkenankan permintaanmu. Dan pada hari kiamat mereka akan mengingkari kemusyrikanmu dan tidak ada yang dapat memberi keterangan kepadamu sebagai yang diberikan oleh Yang Maha Mengetahui.” (QS. Faathir: 14) 
Bahwa membaca manaqib Syekh Abdul Qadir al-Jilani adalah haram, didasarkan pada aqidah wahabi dan segolongannya, yang anti terhadap berbagai bentuk ritual Islam yang tidak ada tuntunannya di dalam al-Qur'an maupun as-Sunnah. Mereka beranggapan bahwa, segala bentuk ritual agama yang tidak ada tuntunannya adalah bid'ah. Dan mereka berpendapat bahwa "kullu bid'atin dlalalah" (setiap bid'ah atau perilaku baru yang tidak ada tuntunannya secara tekstual di dalam nash adalah bid'ah). 
ا يا كم ومحد ثا ت الا مور فا ن كل بد عة ضلا لة  (رواه ابو داود والرمذي)
Hindarilah amalan yang tidak Kucontohkan  (bid’ah), karena tiap bid’ah menyesatkan”, (HR. Abu Daud dan Tirmizi)
Jadi tidak seluruh bid’ah itu adalah sesat karena ada juga bid’ah hasanah, sebagaimana komentar imam Syafi’I Ra :
المحد ثا ت ضربان ما احد ث يخالف كتا با او سنة او اثرا اوجما عا فهذه بد عة الضلا ل وما احد ث من الخير لا يخا لف شيأ من ذالك فهي محد ثة غير مذ مومة
“Sesuatu yang diada-adakan (dalam agama) ada dua macam : sesuatu yang diada-adakan (dalam agama) yang bertentang dengan Al-Qur’an, Sunnah Nabi  SAW, perilaku sahabat , atau kesepakatan ulama, maka termasuk bid’ah yang sesat: adapun yang diada-adakan adalah sesuatu yang baik dan tidak menyalahi ketentuan (Al-Qur’an, Hadits, prilaku Sahabat atau Ijma) maka sesuatu  itu tidak tercela (baik) ”. (Fat al-Bari, Juz XVII: 10) 
Adapun menurut tuntunan kaum salaf, dalam aqidah ahlussunnah wal jamaah, membaca Manaqib para wali, itu baik (mustahab), karena dapat mendatangkan kecintaan terhadap para wali dan untuk bertawassul kepada para wali Allah. Adapun memberi makananitu hukumnya sunah, kalau dengan maksud untuk memberikan shadaqah dan bertujuan untuk memulyakan tamu. Dalam hadist dinyatakan, yang artinya, “Siapa yang beriman kepada Allah, supaya menghormati tamunya”.

D.    Sejarah Hidup Syeh Abdul Qodir Jailani
Sayidi Abdul Qadir Jailani adalah seorang ulama terkenal. Beliau bukan hanya terkenal di sekitar tempat tinggalnya, Baghdad, Irak. Tetapi hampir seluruh umat Islam di seluruh dunia mengenalnya. Hal itu dikarenakan kesalihan dan keilmuannya yang tinggi dalam bidang keislaman, terutama dalam bidang tasawuf.
Nama sebenarnya adalah Abdul Qadir. Ia juga dikenal dengan berbagai gelar seperti; Muhyiddin, al Ghauts al Adham, Sultan al Auliya, dan sebagainya. Sayidi Abdul Qadir Jailani adalah ahli bait keturunan Rasulullah SAW. Ibunya yang bernama Ummul Khair Fatimah, adalah keturunan Mawlana al-Imam Husain, cucu Nabi Muhammad Saw. Jadi, silsilah keluarga Syaikh Abdul Qadir Jailani jika diurutkan ke atas, maka akan sampai ke Khalifah Imam ‘Ali bin Abi Thalib.
Sayidi Abdul Qadir Jailani dilahirkan pada tahun 1077 M / 469 H. Pada saat melahirkannya, ibunya sudah berusia 60 tahun. Ia dilahirkan di sebuah tempat yang bernama Jailan. Karena itulah di belakang namanya terdapat julukan Jailani. Penduduk Arab dan sekitarnya memang terbiasa menambahkan nama mereka dengan nama tempat tinggalnya. 
Syekh wafat setelah menderita sakit ringan dalam waktu tidak lama. Bahkan, ada yang mengatakan, Syekh sakit hanya sehari—semalam. Ia wafat pada malam Sabtu, 10 Rabiul Awal 561 H. Saat itu usianya sudah menginjak 90 tahun. Sepanjang usianya dihabiskan untuk berbuat baik, mengajar, dan bertausiah. Konon, ketika hendak menemui ajal, putranya yang bernama ‘Abdul Wahhab memintanya untuk berwasiat. Berikut isi wasiat itu:
Bertakwalah kepada Allah. Taati Tuhanmu. Jangan takut dan jangan berharap pada selain Allah. Serahkan semua kebutuhanmu pada Allah Azza wa Jalla. Cari semua yang kamu butuhkan pada Allah. Jangan terlalu percaya pada selain Allah. Bergantunglah hanya pada Allah. Bertauhidlah! Bertauhidlah! Bertauhidlah! Semua itu ada pada tauhid. 


BAB III
PENUTUP


A.    Kesimpulan
Kata “MANAQIB” berarti “Riwayat Hidup”. Penggunaan kata MANAQIB tersebut, biasanya dikaitkan dengan sejarah kehidupan seseorang yang dikenal sebagai tokoh besar pada suatu masyarakat, seperti tentang perjuangannya, silsilahnya, akhlaknya, dan lain-lain.
Manaqiban itu suatu bentuk kegiatan upacara pembacaan riwayat hidup seorang tokoh ulama (sufi) yang sangat kharismatik dan memiliki banyak karomah, seperti Syaikh ‘Abdul Qodir Jilani, Dengan maksud, antara lain:
1.    Untuk mencintai dan menghormati dzurriyyah Nabi Muhammad SAW
2.    Untuk mencintai para shalihin, auliya’, dan lainnya
3.    Untuk meneladani perilaku kesufiannya.
Adapun menurut tuntunan kaum salaf, dalam aqidah ahlussunnah wal jamaah, membaca Manaqib para wali, itu baik (mustahab), karena dapat mendatangkan kecintaan terhadap para wali dan untuk bertawassul kepada para wali Allah. Adapun memberi makananitu hukumnya sunah, kalau dengan maksud untuk memberikan shadaqah dan bertujuan untuk memulyakan tamu. Dalam hadist dinyatakan, yang artinya, “Siapa yang beriman kepada Allah, supaya menghormati tamunya”.

B.    Saran
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam masalah ini.dalam penulisan kami masih banyak kesalahan, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan demi kesempurnaan makalah selanjutnya.

C.    Kata Penutup
Demikian makalah sedehana ini kami susun. Terima kasih atas antusiasme dari pembaca yang sudi menelaah & mengimplementasikan isi makalh ini. Tentunya masih banyak kekurangan dan kelmahhannya.
Penulis banyak berharap para pebaca yang budiman sudi memberikan saran kritik konstruktif kepada penulis demi kesempurnaannya makalah ini.
Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca yang budiman. Demikian makalah sederhana ini kami susun.terimakasih.

















DAFTAR PUSTAKA


http://timbaemas.blogspot.com/2011/06/makalah-membahas-tentang-syekh-abdul.html
http://alimpolos.blogspot.com/2014/04/manaqib.html

Sabtu, 26 April 2014

Manfaat Teknologi Informasi dan Komunikasi ( TIK )



alimpolos.blogspot.com | Manfaat Teknologi Informasi dan Komunikasi ( TIK ) dalam Kehidupan Sehari-hari sangat banyak manfaatnya disegala bidang seperti Pendidikan, Bisnis, Kesehatan, Perbankan dan Perusahaan.

A. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi di bidang Pendidikan

TIK sangat penting di bidang pendidikan, cepatnya akses informasi saat ini seperti akses internet membuat cakupan ilmu pendidikan menjadi luas, dalam pelaksanaan pembelajaran sehari-hari, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sering dijumpai dalam bentuk audio/data, video/data, audio/video, dan internet.

Beberapa pemanfaatan TIK dalam pembelajaran diantaranya :

    Presentasi :
    Pembelajaran bisa dilakukan melalui presentasi sehingga dapat menarik perhatian pelajar untuk lebih memahami materi yang disampaikan dengan baik
    Cakupan Ilmu yang dipelajari semakin luas
    Adanya internet sehingga informasi mengenai ilmu sangat luas di segala bidang keilmuan tidak hanya terbatas di buku pelajaran, di mulai dari MIPA, Olahraga, kesenian dan ilmu-ilmu lainnya
    Kelas Virtual
    Adanya internet memungkinkan terjadinya proses belajar mengajar jarak jauh (E-Learning) menjadi lebih efektif dan efisien sehingga dapat diperoleh hasil yang lebih baik.


B. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi di bidang Bisnis

TIK juga bermanfaat dalam bidang bisnis, sudah banyak yang sukses karena teknologi informasi dan komunikasi. Anda tahu dan mengenal Bill Gates (pendiri Microsoft) atau Mark Zuckerberg (pencipta jejaring sosial seperti facebook), mereka adalah salah satu contoh orang yang sukses karena memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. Pendapatan mereka ditaksir lebih dari $17,55 miliar, sekarang bisnis menggunakan TIK itu sangat menguntungkan hanya dengan menggunakan teknologi seperti internet, anda dapat mempromosikan bisnis anda secara online (E-commerce) dengan cakupan dunia.

 C. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi di bidang Kesehatan

Sistem berbasis kartu cerdas (smart card) dapat digunakan juru medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien yang datang ke rumah sakit karena dalam kartu tersebut para juru medis dapat mengetahui riwayat penyakit pasien. Digunakannya robot untuk membantu proses operasi pembedahan serta penggunaan komputer hasil pencitraan tiga dimensi untuk menunjukkan letak penyakit dalam tubuh pasien.

D. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi di bidang Perbankan
Dalam dunia perbankan Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah diterapkannya transaksi perbankan lewat internet atau dikenal dengan Internet Banking. Beberapa transaksi yang dapat dilakukan melalui Internet Banking antara lain transfer uang, pengecekan saldo, pemindahbukuan, pembayaran tagihan, dan informasi rekening bisa dilakukan secara online dan mempercepat transaksi keuangan anda.

E. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi di bidang Perusahaan

Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi banyak digunakan para usahawan. Kebutuhan efisiensi waktu dan biaya menyebabkan setiap pelaku usaha merasa perlu menerapkan teknologi informasi dalam lingkungan kerja. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi menyebabkan perubahan bada kebiasaan kerja. Misalnya penerapan Enterprice Resource Planning (ERP). ERP adalah salah satu aplikasi perangkat lunak yang mencakup sistem manajemen dalam perusahaan.

Kamis, 24 April 2014

Tips Untuk Menjadi Kepribadian yang diSukai

Tips Untuk Menjadi Kepribadian yang diSukai | Ingin menjadi pribadi yang disukai...? Gampang.. Anda Nggak perlu ngeluarin duit, Anda Nggak mesti Cakep, he he he... Jadi setiap orang bisa bisa aja..! Milikilah 10 kualitas pribadi yang disukai yang dikutip dari KARTU PINTAR produksi VISI VICTORY, Bandung berikut :





Diantaranya 10 Kualitas Pribadi yang Disukai

1. Ketulusan

Menempati peringkat pertama sebagai sifat yang paling disukai oleh semua orang. Ketulusan membuat orang lain merasa aman dan dihargai, karena yakin tidak akan dibodohi atau dibohongi. Orang yang tulus selalu mengatakan kebenaran, tidak suka mengada-ada, pura-pura, mencari-cari alasan atau memutarbalikkan fakta. Prinsipnya “Ya diatas Ya dan Tidak diatas Tidak”. Tentu akan lebih ideal bila ketulusan yang selembut merpati itu diimbangi dengan kecerdikan seekor ular. Dengan begitu ketulusan tidak menjadi keluguan yang bisa merugikan diri sendiri.

2. Berbeda dengan rendah diri yang merupakan kelemahan, kerendahan hati justru mengungkapkan kekuatan.

Hanya orang yang kuat jiwanya yang bisa bersikap rendah hati. Ia seperti padi yang semakin berisi semakin menunduk.Orang yang rendah hati bisa mengakui dan menghargai keunggulan orang lain.Ia bisa membuat orang yang diatasnya merasa oke dan membuat orang yang dibawahnya tidak merasa minder.

3. Kesetiaan

Sudah menjadi barang langka dan sangat tinggi harganya.Orang yang setia selalu bisa dipercaya dan diandalkan. Dia selalu menepati janjinya, mempunyai komitmen yang kuat, rela berkorban dan tidak suka berkhianat.

4. Orang yang bersikap positif
Selalu berusaha melihat segala sesuatu dari kacamata positif, bahkan dalam situasi yang buruk sekalipun. Dia lebih suka membicarakan kebaikan daripada keputusasaan, lebih suka mencari solusi. Dia selalu berusaha memahami dan mengerti orang lain daripada frustasi, lebih suka memuji daripada mengecam, dsb.

5. Keceriaan
Karena tidak semua orang dikaruniai temperamen ceria, maka keceriaan tidak harus diartikan ekspresi wajah dan tubuh, tapi sikap hati. Orang yang ceria adalah orang yang bisa menikmati hidup, tidak suka mengeluh dan selalu berusaha meraih kegembiraan. Dia bisa mentertawakan situasi orang lain, juga dirinya sendiri. Dia punya potensi untuk menghibur dan mendorong semangat orang lain.

6. Orang yang bertanggung jawab

Akan melaksanakan kewajibannya dengan sungguh-sungguh. Kalau melakukan kesalahan, dia berani mengakuinya. Ketika mengalami kegagalan, dia tidak akan mencari kambing hitam untuk disalahkan, bahkan kalau dia merasa kecewa dan sakit hati, dia tidak akan menyalahkan siapapun. Dia menyadari bahwa dirinya sendirilah yang bertanggung jawab atas apapun yang dialami dan dirasakannya.

7. Rasa percaya diri
Memungkinkan seseorang menerima dirinya sebagaimana adanya, menghargai dirinya dan menghargai orang lain. Orang yang percaya diri mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan dan situasi yang baru. Dia tahu apa yang harus dilakukannya dan melakukannya dengan baik.

8. Kebesaran jiwa

Dapat dilihat dari kemampuan seseorang memaafkan orang lain. Orang yang berjiwa besar tidak membiarkan dirinya dikuasai oleh rasa benci dan permusuhan. Ketika menghadapi masa-masa sukar dia tetap tegar, tidak membiarkan dirinya hanyut dalam kesedihan dan keputusasaan.

9. Orang-orang yang “Easy Going” menganggap hidup ini ringan.
Dia tidak suka membesar-besarkan masalah kecil. Bahkan berusaha mengecilkan masalah-masalah besar. Dia tidak suka mengungkit masa lalu dan tidak mau khawatir dengan masa depan. Dia tidak mau pusing dan stress dengan masalah-masalah yang berada diluar kontrolnya.

10. Empati
Adalah sifat yang sangat mengagumkan. Orang yang berempati bukan saja pendengar yang baik, tapi juga bisa menempatkan diri pada posisi orang lain. Ketika terjadi konflik dia selalu mencari jalan keluar terbaik bagi kedua belah pihak, tidak suka memaksakan pendapat dan kehendaknya sendiri. Dia selalu berusaha memahami dan mengerti orang lain.

Selamat... Saya Do'a-kan Semoga anda menjadi pribadi yang disukai..yang memiliki 10 point diatas.. Aaamin...

Senin, 21 April 2014

Tips Cara Merawat Handphone Touchscreen


Jika Anda pengguna smartphone atau handphone touchscreen Anda harus mengetahui cara atau tips yang bisa menjaga hp Anda tersebut sehingga tidak akan cepat rusak dan tidak bisa digunakan lagi. Jika Anda tidak bisa memperlakukannya dengan baik, perangkat smartphone Anda akan mudah rusak dan ini adalah kerugian buat Anda. 

Simak tips cara merawat handphone touchscreen untuk menjaga perangkat Anda tetap awet berikut ini.

1. Jangan pernah paparkan langsung handphone touchscreen pada sinar matahari
Cara merawat handphone touchscreen pertama sebaiknya Anda tidak pernah mengeluarkan handphone saat panas menyengat, karena dengan memaparkan handphone touchscreen ke sinar matahari langsung akan bisa merusak kualitas layar LCD. Paparan sinar matahari megandung sinar ultraviolet yang bisa membuat komponen-komponen penting dalam LCD Anda rusak dan akhirnya bisa menurunkan kualitas LCD, jadi jika memang Anda terpaksa menggunakan smartphone di luar ruangan, carilah tempat yang teduh untuk menggunakan handphone.


2. Jangan simpan handphone touchscreen Anda di kantong celana
Inilah yang sering dilakukan bila ingin menyimpan smartphone, menyimpan smartphone di saku celana adalah cara yang mudah dan praktis saat kita bepergian. Dengan menyimpannya di saku celana akan membuat LCD smartphone Anda tergores dan lama kelamaan ini bisa merusak layar LCD. Menyimpan smartphone di saku celana tidak akan menjadi masalah besar jika smartphone Anda telah dilengkapi dengan fitur pelindung LCD Gorilla Glas. Jika Anda terpaksa menyimpannya di saku celana, pastikan Anda telah memasang pelindung yang baik untuk melindungi smartphone.


3. Pastikan memasang screenguard
Mungkin Anda sering lupa untuk memasang screenguard pada LCD smartphone karena alasan kesibukan, luangkan waktu sebentar untuk memasang screenguard pada smartphone karena layar akan rentan dengan kerusakan seperti tergores atau terpapar sinar matahari langsung jika Anda tidak memasangnya dengan screenguard. Memasang screenguard tidak memerlukan biaya mahal, ini tidak sebanding dengan keamanan yang akan Anda dapatkan dan daya tahan handphone Anda yang mahal. Tanpa screenguard handphone Anda yang mahal akan cepat rusak.


4. Gunakan jari Anda dengan baik dan benar
Menggunakan jari dengan baik dan benar akan membuat handphone touchscreen Anda lebih awet dan tahan lama. Jangan pernah menggunakan selain jari tangan untuk mengoperasikan smartphone Anda karena itu akan bisa merusak layar touchscreennya. Akan tetapi jika memang handphone Anda telah menyediakan stylus khusus, Anda bisa menggunakannya untuk mengoperasikan handphone touchscreen. Sekali lagi jangan menggunakan kuku jari atau apapun selain jari tangan untuk mengoperasikan smartphone demi keawetan handphone Anda.


5. Jangan menekan layar handphone
Ingat, istilah menyentuh dan menekan sangat berbeda. Handphone touchscreen mengartikan bahwa mengoperasikan handphone hanya dengan menyentuh tombol atau panel yang terdapat di layar sentuh. Dengan demikian jangan pernah menekan layar sentuh handphone karena ini akan dengan mudah merusak perangkat Anda. Hanya dengan sentuhan ringan pun perintah Anda akan dieksekusi dengan baik, jadi tidak perlu menekan layar sentuh terlalu keras pada perangkat Anda.


6. Jangan dekatkan handphone dengan benda-benda yang mengandung magnet

Jauhkan handphone Anda dari benda-benda yang mengandung magnet sangat baik untuk menjaga keawetannya. Benda-benda yang mengandung magnet seperti Televisi atau radio bisa membuat HP Anda rusak dalam waktu yang lebih cepat. Radiasi atau medan magnet akan membuat daya sensitifitas handphone Anda berkurang. Jadi, cara merawat handphone touchscreen terakhir jangan meletakkannya sembarangan terutama di dekat TV atau radio yang mengandung magnet


sumber

Minggu, 20 April 2014

TIPS MENGATASI RASA MALAS

Tips Mengatasi Rasa Malas - Kemalasan adalah suatu sifat yang pasti dimiliki semua orang dari waktu ke waktu. Semua orang bertanya-tanya pada diri mereka sendiri dari waktu ke waktu "Bagaimana saya dapat menghilangkan rasa malas?". Mengatasi kemalasan, atau kemampuan untuk melakukan hal-hal yang tidak ingin kita lakukan, adalah bagian penting dalam mencapai keberhasilan. Hari ini kita akan fokus pada bagaimana untuk menyelesaikan semua tugas-tugas kecil dimana kita tidak punya keinginan untuk menyelesaikannya. Orang malas membiarkan tugas-tugas kecil tak terselesaikan terlalu lama. Orang-orang sukses selalu menyelesaikan tugas-tugas kecil dengan cepat dan seefisien mungkin. 

1) Hidup terorganisir
Aspek yang paling penting untuk mengatasi kemalasan adalah hidup terorganisir. Begitu banyak keinginan kita untuk melakukan sesuatu yang produktif tetapi keadaan di sekitar membuatnya tampak mustahil untuk dilakukan dan membujuk kita untuk tidak melakukan bahkan memulai tugas kita. Ruang kerja yang bagus, bersih dan terorganisir akan mengajak kita untuk melakukan beberapa pekerjaan dan menjadi lebih produktif. Tempat yang berantakan akan menyebabkan kita malas belajar atau malas bekerja dan memilih untuk tidur di sofa ataupun kasur yang ada. Sisihkan beberapa jam untuk membersihkan dan mengatur ruang kerja - segala sesuatu yang ada di meja Anda, file - file yang ada di komputer, link - link favorit yang ada di browser dll. Buatlah segalanya lebih bersih, mudah dan efisien.
setiap malam sebelum tidur Rasa Malas Sangat penting untuk menuliskan tujuan kita sehingga kita dapat memvisualisasikan apa yang perlu dilakukan. Setiap malam membuat 'to-do' list pada laptop atau buku dan menambahkan 5-10 hal yang harus dilakukan pada hari berikutnya. Dari tugas-tugas kecil seperti pergi ke bank untuk tugas besar seperti menyelesaikan proyek. Segala sesuatu yang perlu dilakukan harus ditulis pada 'to-do' list. Tidak ada tugas yang terlalu besar atau terlalu kecil untuk dimasukkan ke 'to-do' list.

3) Selesaikan hal pertama yang ada di 'to-do' list di pagi hari
Kita semua tahu bahwa rasa takut, dari azab yang akan datang, ketika kita tahu kita harus melakukan sesuatu tapi kita tidak ingin melakukannya. Jadi kita menundanya dan menundanya dan itu hanya terus membuat kita terbiasa untuk menunda, sehingga sulit untuk melakukan tugas itu. Satu-satunya cara untuk menyingkirkan perasaan itu adalah untuk melakukan tugas-tugas yang tidak menyenangkan di pagi hari. Selesaikan semua tugas di pagi hari, dimulai dengan tugas yang tersulit dan berakhir dengan tugas termudah. Setelah Anda menyelesaikan semua tugas Anda di pagi hari, maka Anda memiliki sisa waktu di hari itu dan bebas untuk melakukan apa saja.
4) Cek pakaian anda
Sebuah faktor besar yang berkontribusi terhadap kemalasan adalah kostum pemalas. Mengenakan celana pendek dan sandal tidak membuat seseorang merasa seperti bekerja. Di sisi lain, memakai baju dan dasi dapat membuat kita merasa produktif. Itu membuat Anda ingin menyelesaikan pekerjaan Anda. Setiap hari Anda harus berpakaian seperti Anda pergi ke sebuah, pertemuan penting - bahkan jika Anda bekerja dari rumah, bahkan jika perusahaan Anda memiliki kebijakan pakaian kasual, bahkan jika Anda merasa malas dan tidak ingin berpakaian rapi. Anda harus berpakaian untuk sukses karena memberi hal itu akan membuat Anda sukses, dan memiliki pola pikir produktif.
5) Jadilah orang aktif dan sadar akan waktu
Memulai dan menyelesaikan 'to-do' list tepat waktu di setiap pagi sangat penting. Ini disebut kebiasaan dan rutinitas dan itulah yang memisahkan malas dari produktif. Bila Anda memiliki rutinitas dan kebiasaan maka akan mudah untuk menyelesaikan pekerjaan sehari-hari. Tidak memiliki rutinitas itu membuat sangat sulit mencapai apa-apa. Mulai rutin, menentukan waktu spesifik untuk memulai dan mencapai tujuan Anda setiap hari dan selalu sadar waktu. Anda tidak ingin menyia-nyiakan  apa yang telah Anda mulai. Melihat jam memaksa Anda untuk lebih berkonsentrasi, bekerja lebih keras dan lebih cepat untuk menyelesaikan semua yang dilakukan. (baca : 7 makanan yang dapat meningkatkan daya ingat dan konsentrasi)
6) Selalu membawa notebook atau catatan
Membawa notebook setiap saat akan sangat bermanfaat bagi Anda. Salah satu alasannya adalah bahwa ide-ide sering kali datang ketika kita mengemudi di jalan, berjalan menyusuri jalan, duduk di kereta api atau tempat lain di mana kita tidak siap untuk melakukan ide - ide tersebut. Membawa notebook akan membuat Anda dapat menuliskan ide-ide, tugas akan yang akan Anda lakukan besok dan kita dapat membacanya lagi pada malam hari saat membuat 'to-do' list.
7) Tetapkan hari minggu untuk bermalas - malasan
Menjadi produktif sepanjang minggu adalah perasaan yang hebat. Setelah menjadi produktif, sangatlah dianjurkan untuk mengambil satu hari untuk bermalas - malasan setiap minggunya, dan tidak ada hari yang lebih baik daripada hari Minggu. Kebanyakan kantor atau sekolah akan tutup pada hari Minggu, kebanyakan orang tidak mengangkat telepon yang berhubungan dengan pekerjaan atau menanggapi e-mail pada hari Minggu. Mengambil hari Minggu untuk bermalas-malasan akan membiarkan Anda beristirahat dan mempersiapkan untuk hari paling penting dalam seminggu yaitu hari Senin. Hal ini juga dapat membuat diri anda lebih fresh dan sehat.

Kasus Baru MERS Terus Bermunculan

Arab Saudi mengumumkan ada tujuh kasus baru virus mematikan ini. | Pemerintah Arab Saudi, Minggu (20/4/2014) mengumumkan adanya tujuh kasus baru Middle East Respiratory Syndrome (MERS). Sehingga total sudah ada 36 orang yang terinfeksi penyakit ini dalam lima hari terakhir. Melonjaknya kasus MERS sepekan terakhir memicu kekhawatiran dunia.

Pasalnya, hingga saat ini, belum ditemukan pengobatan yang efektif untuk menyembuhkan penyakit yang menyerang sistem pernafasan itu, Penyakit yang disebabkan virus berasal dari unta ini juga cukup berbahaya dan membunuh sepertiga dari pasien yang terjangkiti.

Kamis lalu, badan kesehatan dunia WHO melaporkan dua kasus MERS di kawasan Asia Tenggara. Seorang warga Malaysia yang baru pulang menunaikan ibadah umrah meninggal akibat terjangkit MERS. Seorang tenaga kerja perempuan Filipina yang pulang melalui Abu Dhabi, Uni Emirat Arab juga dinyatakan positif MERS.

Dua kasus itu meningkatkan kerisauan dunia akan potensi penyebaran MERS yang disebabkan oleh virus corona ini. Keseriusan pemerintah Arab Saudi mengatasi penyebaran penyakit mematikan ini digugat, mengingat jutaan jemaah dari seluruh dunia menunaikan ibadah Haji dan umrah ke negara itu.

“Kekhawatirannya adalah bahwa otoritas kesehatan Saudi belum bisa mengatasi wabah ini,” kata William Schaffner, pakar penyakit menular di Vanderbilt University, Amerika Serikat.

MERS merebak selama sebulan di Timur Tengah, dan 60 kasus baru MERS ditemukan selama sebulan terakhir, termasuk enam kasus baru yang terdeteksi Kamis kemarin di Arab Saudi. Setengah dari kasus itu terdeteksi pada pekerja di bidang kesehatan.

Secara keseluruhan WHO mencatat 243 kasus, termasuk 93 angka kematian akibat MERS, yang pertama kali diidentifikasi pada September 2012. Sebagian besar kasus MERS ditemukan di Arab Saudi.  Selain Asia Tenggara dan Timur Tengah, MERS juga sudah ditemukan di Eropa. Belum ada laporan penyakit itu di AS.

Pemerintah Filipina, mengatakan sedang melacak penumpang yang menumpang pesawat yang sama dengan perawat yang terjangkit MERS itu. Selain itu mereka telah mengkarantina sejumlah orang yang pernah berhubungan dengan perawat tersebut.

Sementara Malaysia sudah mengarantina 64 orang yang per
(Reuters/Wall Street Journal)(sumber:suaradotcom)
nah berhubungan dengan pasien yang meninggal tersebut.

Sabtu, 19 April 2014

CARA MENDAPATKAN UANG LEWAT INTERNET (Facebook)


CARA MENDAPATKAN UANG LEWAT INTERNET (Facebook) | Apakah anda sedang menggunakan Facebook, rajin update status dan sering berkomentar di status teman anda, atau saling kirim-kiriman wall? Berapa kali dalam satu hari anda mengakses situs facebook, dan berapa uang yang sudah anda keluarkan untuk membeli pulsa atau membayar uang sewa warnet, maupun membeli pulsa modem anda? Apakah anda mencari CARA MENDAPATKAN UANG LEWAT INTERNET (Facebook) ?, disini jawabannya, KOMISI FACEBOOK, kegiatan update status kita yang sebelumnya membuang-buang waktu, kini bisa menghasilkan komisi buat kita, tapi sebelum bergabung, kita simak dulu uraian di bawah ini:

Indonesia memiliki pengguna facebook sekitar 60juta jiwa dan banyak diantara mereka yang menghabiskan uang yang tidak sedikit untuk mengakses situs ini, tidak terasa memang jika hanya beberapa ribu saja yang kita keluarkan dalam satu hari, namun bagaimana jika beberapa ribu rupiah tersebut dihitung dalam waktu satu bulan?

Apakah anda termasuk dari bagian orang-orang yang mengeluarkan uang untuk membuka facebook? Bagaimana kalau ada cara untuk menghasilkan uang ratusan ribu hingga jutaan rupiah dari facebook semudah mengupdate status dan add teman baru di akun facebook anda yang akan memberikan pemasukan uang bagi anda, bukan malah pengeluaran uang bagi anda?.

Ya, dengan system ini anda akan mendapatkan penghasilan uang hingga jutaan rupiah per hari semudah anda meng update status dan add teman baru di akun facebook anda.

Bagaimana cara mendapatkan uang dengan memanfaatkan media gratis, gampang, ga perlu pake script-script, ga perlu pake kode-kodean, cuma bermodalkan teman banyak dan sedikit ketekunan anda sudah bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah anda bertambah tebal.

DAFTAR DISINI

Dengan sedikit kreatifitas anda bisa memanfaatkannya untuk mendapatkan uang tanpa harus menyuruh orang untuk membeli apapun. Tapi anda harus ingat, didunia ini tidak ada yang namanya kebetulan. Yang ada hanyalah kepercayaan. Jika anda percaya mampu menjalankan cara saya ini, maka andapun akan mampu menjalankannya.

Oke langsung saja ke point utama?!

Sebuah terobosan baru dalam Dunia Internet yang belum ada selama ini. Dengan bermodalkan ide kreatif tercipta sebuah system dimana sang pengguna (user) Facebok dapat komisi yang tak terhingga Cuma dengan modal  Rp 20.000 Anda Bisa Menjalankan System Ini

Yang Ingin Punya Penghasilan tambahan di Facebook. Silakan baca sampai selesai.

100% buat pemula dan gaptek, cocok bagi Pelajar baik SMP maupun SMA yang ingin punya tambahan uang saku, juga bagi semua Pengguna Facebook yang ingin mendapatkan penghasilan yang fantastis,Tidak Ribet, Tidak Susah Transparan, Asal Bisa menggunakan facebook,update status,add teman dan berkomentar maupun saling posting wall, ya itu saja. Semua System nya sudah di siapkan tinggal anda Laksanakan.                                                  

Ya ini dia Komisi Facebook

KOMISI FACEBOOK, adalah sebuah system yang sudah teruji yang bisa memberikan anda penghasilan ratusan ribu hingga jutaan rupiah, system ini bisa dilakukan di mana saja, bisa di dalam maupun di luar negri, cara kerjanya bisa lewat warnet, computer sekolah, nebeng computer orang, di rumah atau di kantor, Laptop, Hp, BB,atau Smart Phone, yang penting terkoneksi dengan internet.

Siapa saja yang bisa menggunakan system Komisi facebook?:
Anak sekolah, Ibu rumah Tangga, Pekerja kantoran, Buruh Pabrik, Pria, Wanita, semua Orang Bisa, Asalkan bisa menggunakan facebook,,,,,!!!!!!!

Dalam system komisi facebook semuanya sudah di sediakan, seluruh tata cara pelaksanaan dari awal, hingga bisa mendapatkan uang dari facebook secara harian untuk anda, semua nya mudah dilaksanakan jadi ga usah bingung lagi.

Sebelum Anda berpikir yang bukan-bukan,
Saya ingin tekankan bahwa System ini :

 Bukan MONEY GAME
 

 Bukan HYIP

 Bukan PROGRAM INVESTASI
 

 Bukan Arisan Berantai

 Bukan Adsense
 

 Bukan Adbrite

 Bukan Smart Machine System
 

 Bukan Pay Per Click

 Bukan Hack Gold
 

 Bukan Binary System

 Bukan Bisnis Pulsa
 

 Bukan Spillover System

 Bukan Reksadana
 

 Bukan Klenik / Dukun

 Bukan Skema Piramid
 

 Bukan BUKAN TIPU-TIPU

 Bukan MLM
 

 Bukan Matrix System

 Bukan Network Marketing
 

 Bukan Forex

 Bukan Investasi Dinar
 

 Bukan ll

Dalam system KOMISI Facebook semuanya sudah di sediakan anda tinggal ikuti petunjuk system nya itu saja yang harus di kerjakan, semua sudah tersedia bahan-bahan system nya dan langkah  langkah untuk  mendapatkan uang nya. Uang yang akan didapat dalam setiap  kali login  berbeda-beda antara Rp 10.000,- sampai dengan Rp 100.000,- itu tergantung dari  kepandaian anda mengikuti dan melaksanakan langkah langkah yang ada di bahan system uang  facebook  dan hasil nya akan langsung di bayar kepada anda langsung ke rekening anda tanpa potongan, jadi setelah anda aktif segera isi kolom rekening yang disedikan untuk rekening anda.

Perincian sederhana bagi pemula :
Anggap anda login facebook untuk melakukan langkah langkah  sistem Komisi facebook sebanyak 10 kali login dalam 1 hari dan anggap saja uang yang bisa anda peroleh dalam 1 kali login semuanya di ambil rata Rp 30.000,-

Untuk pemula jadi per hitunganya :
Satu hari sukses      10 login     X     Rp 30.000,-     Rp 300.000,-
Satu minggu       7 Hari     X     Rp 300.000,-     Rp 2.100.000,-
Satu bulan      30 Hari     X     Rp 2.100.000,-     Rp 63.000.000,-

Ini sudah kita buat seminimal mungkin padahal jumlah uang yang bisa diperoleh jika melaksanakan langkah langkah sistem Komisi  facebook dengan benar jumlah nya tidak terbatas

Jika anda berminat silakan daftar DISINI.

 Sekian dari Materi Lengkap.Com.

Terima kasih sudah berkunjung.

Saya tidak memaksa siapapun, yang merasa butuh silakan, yang tidak terima kasih dan tidak jadi masalah buat Saya. Silakan lupakan semuanya dan anggap saja anda tidak pernah melihat peluang emas ini.

Jumat, 18 April 2014

ADAT JAWA DALAM MEMBUAT RUMAH

ADAT JAWA DALAM MEMBUAT RUMAH di Desa Sumanding, Kembang, Jepara | Rumah adalah tempat tinggal bagi manusia yang sangat dibutuhkan di kehidupan manusia untuk kelangsungan hidup. Setiap orang ingin selalu mempunyai rumah sendiri. Walaupun tidak begitu mewah atau megah tapi sederhana itu sudah cukup bagi seseorang. Rumah dianggap sangat diperlukan dalam hidup orang, Bisa dikatan rumah sebagai kebutuhan primer.
Rumah menyimpan banyak manfaat bagi orang. 

      Dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam kehidupan seseorang. Diantara fungsi rumah yaitu
•  Sebagai tempat untuk melepas lelah, beristirahat setelah penat melaksanakan kewajiban sehari-hari.
• Sebagai tempat untuk bergaul dengan keluarga atau pembina rasa kekeluargaan bagi segenap  
   keluarga yang ada.
•  Sebagai tempat untuk melindungi diri dari kemungkinan bahaya yang datang mengancam.
•  Sebagai tempat untuk status sosial yang dimiliki.
•  Sebgai tempat untuk melepaskan atau menyimpan barang-barang berharga yang dimilikinya.
•  Sebagai tempat untuk memenuhi kebutuhan jasmani.
•  Sebagai tempat memenuhi kebutuhan rohani.
•  Sebagai tempat perlindungan terhadap penularan penyakit menular.
•  Sebagai tempat perlindungan terhadap gangguan atau kecelakaan.
dan ada pula hadis yang menerangkan yaitu kata “ Baiti Jannati “ yang artinya : rumah ku adalah surga ku.

    Rumah akan terasa indah apabila didalamnya ada orang sholeh dan sholehah yang senantiasa melakukan perbuatan yang bagus . seperti di terangkan dalam al-qur’an, rumah yang didalamnya selalu di hiasi dengan bertaqwa kepada allah itu rumahnya akan selalu memancar cahaya yang sangat terang.

    Ketika membangun rumah, Orang jawa selalu diiringi doa dengan harapan agar tempat tinggalnya dapat memberi kebahagiaan dan kesejahteraan serta ketenangan hati bagi penghuninya.untuk itulah designnya selalu menggabungkan unsur fisik dan non fisik.

Beberapa perangkat Jawa antara lain :
Sarat sarana, gunanya dijauhkan dari kesulitan, dimudahkan dalam pelaksaaannya dan didekatkan dari kebaikan.

    Pada jaman dahulu bagi kebanyakan masyarakat jawa untuk membangun sebuah rumah, diperlukan persiapan yang lebih matang dibandingkan dengan jaman sekarang, bukan hanya mementingkan berapa biaya yang harus di keluarkan tetapi lebih cenderung memikirkan hal-hal lain menyesuaikan tradisi, saperti hari apa sebaiknya memulai membangun, siapa yang sebaiknya dimintakan pertolongan untuk membangunnya, bentuk yang bagaimana lelaku yang sebaiknya dilakukan, jenis sesajen yang harus dibuat, dll.

    Jaman sekarang kebanyakan kita lebih bisa berpikir praktis dan mungkin penekanan lebih pada anggaran biaya yang kita punya. Bentuk bangunan pun sekarang lebih bebas dalam menentukannya, tapi tidak ada salahnya kalau kita sedikit merenung kembali tradisi orang tua kita dahulu dalam membangun rumah terutama bagi orang jawa.

Dalam proses membuat rumah orang-orang biasanya memberikan sebuah makanan ( sesaji ) guna memperayai sesuatu hal yang bisa membuat orang mengalami hal-hal yang tidak diinginkan.
    Biasanya setiap sebelum membuat rumah di berikan :
1.    Beras
2.    Bumbu – bumbu dapur
3.    Tebu Sejodo
4.    Pisang Sejodo
5.    Padi satu ikat
6.    Kelapa 2 buah
7.    Kupat dan Lepet
8.    Tikar daun pandan, Bantal, guling
9.    Bendera Merah Putih

Adapun Diantara keguna’annya dan keterangan dari hal – hal di atas yaitu :
1.    Beras
Dalam hal ini, beras ini di taruh didalam panci untuk menanak nasi ( kendel). Yang kemudian ditaruh diatas / di gantung di atap ( blandar ) rumah.
Beras itu dianggap sebgai barang yang dibuat lambang dan do’a dalam hal ketetapan / tunggon supaya betah dirumah / Krasan.
Beras ini di lambangkan orang dan panci untuk menanak nasi ( kendel ) itu sebagai rumah untuk wadah orang itu, kata orang jawa “ rogo rindi ae iu balek reng wadahe “.

2.    Bumbu – bumbu dapur
Dalam hal ini bumbu dapur ini sebagai pasangan dari Beras. Ibarat ketuanya itu beras bumbunya itu sebagai wakilnya. Ibarat dalam makan Nasi itu lebih enak apabila ditambahi bumbu, bumbu akan menjadikan terasa lebih enak.
 Dan bumbu ini di bungkus dan di taruh dengan beras.

3.    Tebu Sejodo
Dalam hal ini, tebu yang dipilih yaitu tebu hijau , bisa yang sudah matang atau yang belom matang.
Yang tebu itu mempunyai arti tebu itu bisa membuat enak, tidak enak, manis, pahit dalam kehidupan tergantung yang memiliki.
Tebu itu sejodo karena juga melambangkan perjodohan dimana mengharapkan
keharmonisan dalam berumah tangga dan merasakan kemanisan dalam keluarga.

4.    Pisang Sejodo
Dalam hal ini pisang sejodo yaitu jenis pisang raja dan Pisang kawesto yang sudah matang yang bisa dimakan.
Pisang ini 2 Lirang ( Tundon )
Jika tidak pisang raja dan kawesto dianggap kurang pas ( ora mantep )
Pisang ini memiliki arti seseorang itu saling membutuhkan, dalam hal apa apa dalam keluarga harus saling membantu, karena sesuatu yang dilakukan sendiri hasilnya tidak bisa memuaskan.

5.    Padi satu ikat
Dalam hal ini padi satu ikat ini padi yang masih ada batangnya yang diambil dari perkebunan orang yang membuat rumah, ukurannya tidak terlalu beras ikatannya dan tidak terlalu kecil ikatannya dalam arti ikatannya sedang saja.
Padi ini memiliki arti Pancer atau menjadi bahan konsumsi orang yang supaya ada selalu ada didalam rumah.
6.    Kelapa 2 buah
Dalam hal ini kelapa yang dipilih yaitu kelapa hijau yang masih muda ( degan ).
Yang memiliki arti semoga orang yang menempati rumah tersebut selmat (tentrem).
Dan menjadikan kehidupan yang baik bagi orang, seperti kata orang jawa “ biso dadekke legane wong urep “.

7.    Kupat dan Lepet
Dalam hal ini kupat lepet itu yang sudah dimasak.
Kupat lepet ini dianggap sebagai makanan yang mempunyai khasiat yang sangat besar dan banyak.
Kata orang jawa kupat lepet ini yaitu wahanane : jodoh yang saling membutuhkan. lelaki butuh wanita dan wanita membutuhkan laki - laki dalam rumah tersebut.

8.    Tikar daun pandan, Bantal, guling
Dalm hal ini yang dipilih tikar yang terbuat dari daun pandan karena orang dahulu sangat suka membuat alas tidurnya itu dari daun pandan.
Tikar daun pandan, Bantal, guling ini melambangkan akan adanya orang yang bertempat tinggal dan menetap disitu.

9.    Bendera Merah Putih
Dalam Hal ini bendara merah putih melambangkan bahwa orang yang menetap ini warga Negara Indonesia.

Hal hal diatas ini semua digantungkan di bagian atas rumah, boleh dimakan dan diambil ketika rumah itu sudah terbangun dengan sempurna dan kemudian di khajati dan selang 4,5,6 hari setelah rumah itu di khajati, barang yang di taruh diatas tersebut baru diambil dan dan apbila ada yang masih / tidak dimakan orang barang diatas tersebut maka barang itu harus diberikan kepada pegawai yang membuat rumah tersebut atau kepada orang yang menunjukkan hari / tanggal dalam untuk membuat rumah tersebut.

Dalam membuat rumah ini, orang jawa sering memilih – milih hari. Karena didalam orang jawa itu ada tanggalnya, dan tanggal untuk orang yang membuat rumah itu memilih hari yang baik, biasanya hari itu hari lahirnya orang yang akan bertempat tinggal tersebut. Apabila hari orang yang akan bertempat tinggal tersebut mendapat hari yang tidak baik maka yang diambil tgl yaitu hari tengah antara orang yang bertempat tinggal tersebut, 

Diantara hari yang bagus untuk membangun rumah yaitu hari sabtu atau rabu , dan pada tanggal hitungan jawa yaitu guru atau ratu tapi yang lebih baik diantara guru dan ratu yaitu guru.
Di dalam adat jawa ada istilah tanggal guru, ratu, rogo, sempoyong.
tanggal tersebut memiliki arti sendiri – sendiri .

Berikut penjelasannya :
-    Guru adalah hari yang baik. Yang bisa menerima semua orang dalam kondidi apapun.
-    Ratu adalah angkuh. Yang berarti semua orang tidak bisa ke ratu karena orang berpandangan yang hadir ke ratu bukan sembarang orang, yang ke ratu hanya orang – orang pilihan
-    Rogo adalah dimana hari ini menjadi keyakinan bahwa orang yang membuat rumah ataupun yang lain sering terjadi kehilangan, ntah itu barang, uang, barang berharga dll
-    Sempoyong adalah hari yang sangat tidak baik, semua hal –hal yang tidak diinginkan itu dapat terjadi, dan apabila dalam perkeluargaan dapat menjadikan tidak harmonis dalam keluarga tersebut.
Ada pula di jawa perhitungan dalam pembuatan rumah utnuk memilih
bulan, bulan apa yang seharusnya untuk mem buat rumah, atau bulan apa yang seharusnya jangan membuat rumah.
Berikut ini keterangannya.
1.    Bulan Sura : tidak baik
2.    Bulan Sapar : tidak baik
3.    Bulan Mulud (Rabiul awal) : tidak baik
4.    Bulan Bakdamulud (Rabiul akhir) : baik
5.    Bulan Jumadilawal : tidak baik
6.    Bulan Jumadilakir : kurang baik
7.    Bulan Rejeb : tidak baik
8.    Bulan Ruwah (Sakban) : baik
9.    Bulan Pasa (Ramelan) : tidak baik
10.    Bulan Sawal : sangat tidak baik
11.    Bulan Dulkaidah : cukup baik
12.    Besar : sangat baik

Dan keterangan diatas sangat lah perlu dilakukan dalam adat orang jawa yang masih menginginkan seperti apa yang di lakukan orang di masa dahulu.